Pada suatu malam yang
sunyi, ada beberapa orang yang sedang bergadang. Mereka sedang asik bermain
kartu remi. Tiba-tiba ada suara aneh, mereka langsung ketempat suara itu muncul. Ketika sampai pada sumber suara tersebut,
alangkah kagetnya mereka, ketika melihat ada maling yang sedang beraksi.
Mereka pun berteriak, “ maliiiiing….” . Maling tersebut
kaget, dan langsung melarikan diri. Mereka pun mengejar maling tersebut. Karena
maling tersebut larinya kencang, mereka tertinggal cukup jauh.
Sudah jauh mereka mengejar, kebetulan lewat pos polisi.
Seseorang dari mereka( Hadi ), berbicara pada polisi, “ pak, kalau ada orang
memakai sarung, tolong ditangkap ya! “ kata Hadi. “ Loh, memangnya kenapa mas?
“ Polisi balik bertanya. “ Itu maling
pak.” Jelas Hadi.
Hadi pun meninggalkan polisi tersebut, dan kembali
mengejar. Akhirnya, polisi itu berjaga-jaga. Sudah menunggu cukup lama,
akhirnya polisi tersebut melihat sesosok lelaki memakai sarung mengendap-endap
menuju ke sebuah rumah.
Tanpa berpikir panjang, polisi tersebut langsung menyergap
lelaki tersebut. Lelaki itu pun kaget, “ Aduh, apa-apaan ini? “ Ujar lelaki
tersebut. “ Sudah jangan banyak alasan, ayo ikut saya kekantor ! “ Kata polisi
tersebut dengan kesal. Akhirnya, lelaki itu digiring ke pos polisi.
Hadi dan kawan-kawannya, akhirnya kembali ke pos polisi
tersebut. “ gimana Pak, ada nggak malingnya? “ Tanya Hadi. “ Hahaha, tenang
saja, maling itu ada di dalam.” Kata polisi tersebut dengan bangga.
Ketika Hadi dan kawan-kawan melihat maling tersebut, seseorang dari
mereka( Bagas ) kaget. “ APA? KAKEK ?! “ Bagas histeris.
Semua yang berada di dalam pos kaget bukan kepalang. “
DIAAAAM !!! “ Kakeknya Bagas kesal. “ Dengarkan penjelasan kakek sejenak !
Sebenarnya, kakek habis nonton bola.
Kakek takut ketahuan nenek, makanya
kakek mengendap-endap. Eh, polisi ini malah menangkap kakek begitu saja. “ Ujar
kakek.
Hadi dan kawan-kawan langsung menatap kepada polisi
tersebut. Polisi tersebut hanya senyum-senyum saja. Dan akhirnya, mereka semua
tertawa terbahak-bahak, karena polisi tersebut salah tangkap. Dari kejauhan,
maling yang tadi dikejar Hadi dan kawan-kawan hanya tersenyum sembari berkata “
Haha, aku terlupakan. “
0 komentar:
Posting Komentar